seandainya

Kenapa kita tidak  boleh berkata seandainya?

Kita masih melanjutkan sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Orang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada orang mukmin yang lemah. Masing-masing ada kebaikannya. Bersemangatlah untuk mengerjakan sesuatu yang bermanfaat bagi dirimu serta mohonlah pertolongan kepada Allah dan janganlah lemah! Kalau tertimpa sesuatu, janganlah kamu mengucapkan: ‘Seandainya aku berbuat begini dan begitu,’ tetapi katakanlah, ‘Apa yang telah ditentukan Allah dan apa yang dikehendaki-Nya pasti akan terjadi.’ Karena kata ‘seandainya’ itu akan memberi jalan kepada setan.” (HR.  Muslim)

Jika Tidak Memperoleh Sesuai yang Diinginkan, Janganlah Katakan: “Seandainya Aku Lakukan Demikian dan Demikian, pasti …”

Lalu  sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Jika engkau tertimpa suatu musibah,  maka janganlah engkau katakan:  ‘Seandainya aku lakukan demikian dan demikian.”

 

Maksudnya  di sini adalah setelah engkau semangat dan giat melakukan sesuatu, juga engkau tidak lupa meminta  pertolongan pada Allah, serta engkau terus melakukan amalan tersebut hingga usai, namun ternyata  hasil yang dicapai di luar keinginan, maka janganlah  engkau katakan:

“Seandainya aku melakukan demikian dan demikian”.  Karena  mengenai hasil adalah di luar kemampuanmu.  Kamu memang sudah melaksanakan sesuatu  prosedur yang diperintahkan,  namun Allah pasti tidak terkalahkan dalam setiap  putusan-Nya.

“Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya,  tetapi kebanyakan manusia tiada mengetahuinya.” (QS. Yusuf: 21)

Misalnya:  Seseorang ingin melakukan perjalanan jauh  dalam rangka mengunjungi saudaranya.  Namun di tengah jalan  mobil yang dia gunakan rusak. Akhirnya  dia pun kembali,  lalu  berkata:  Seandainya  aku tadi menggunakan mobil lain tentu tidak akan seperti  ini. Kami katakan:  Janganlah

engkau katakan  demikian.  Engkau  memang sudah giat melakukan amalan tersebut. Seandainya Allah menghendakimu sampai ke tempat tujuan,  itu  pun karena takdir-Nya. Akan tetapi  saat ini, Allah tidak menghendakinya.  Wallahu a’lam ….

Bagikan post ini :

Berbagi nasi box untuk para Pejuang Nafkah

Yatim Ceria 2023 bersama beraniberbagi.id

Program Berbagi Nasi Baik sebagai bentuk perhatian kecil kita kepada warga kurang mampu terutama untuk para pejuang nafkah